Salam Literasi! Festival “Tamasya Buku Salatiga” 2025 Rayakan Toleransi & Lestarikan Lingkungan
Salatiga, 20 Juni 2025 – Ratusan pecinta buku memadati Taman Kota Salatiga dalam gelaran Tamasya Buku Salatiga 2025, festival literasi yang mengusung semangat “Toleransi dalam Lembaran, Lingkungan dalam Aksi”. Acara tahunan ini kembali digelar dengan konsep ramah lingkungan dan inklusif.
3 Pilar Utama Festival
📚 Literasi Toleransi
-
Diskusi buku bertema multikultural
-
Stand buku lintas agama & budaya
-
Workshop penulisan kisah perdamaian
🌱 Eko-Literasi
-
Bazar buku bekas daur ulang
-
Pohon literasi (1 buku disumbang = 1 bibit ditanam)
-
Lomba resensi buku lingkungan
🎨 Ekspresi Kreatif
-
Pembacaan puisi multibahasa
-
Pertunjukan teater remaja
-
Lomba menggambar cover buku
Fasilitas Unggulan
Baca juga: Pusbakum UIN Salatiga Tandatangani MoU dengan Pemerintah Kab.Temanggung untuk Bantuan Hukum Gratis
♿ Akses ramah difabel
♻️ Zero waste policy (tempat sampah terpilah, dilarang plastik sekali pakai)
📖 Perpustakaan jalanan (free book exchange)
Dampak Literasi
✔ 500+ buku terkumpul untuk perpustakaan daerah
✔ 200 bibit pohon ditanam di lereng Merbabu
✔ 35 komunitas lintas agama terlibat
Testimoni Peserta
Siti (15 tahun), peserta lomba resensi:
“Aku dapat buku baru tentang persahabatan anak berbeda agama. Seru banget bisa diskusi langsung dengan penulisnya!”
Pernyataan Resmi
Kepala Dinas Pendidikan Salatiga, Dr. Ahmad Fauzi:
“Event ini bukti Salatiga sebagai kota pendidikan yang memadukan literasi, toleransi, dan cinta lingkungan.”
#TamasyaBukuSalatiga #LiterasiToleransi #SalatigaHijau #SalamLiterasi
Fakta Keren:
-
Edisi kali ini gunakan 100% energi surya
-
25% keuntungan disumbangkan untuk rehab hutan
Dengan semangat “Membaca untuk Merawat Bumi”, festival ini menjadi ruang belajar sekaligus aksi nyata pelestarian lingkungan. Sampai jumpa di Tamasya Buku 2026!
